Assalamu'alaikum...
Halo sahabat...
Ini tulisan puisiku zaman old, kangen aja baca-bacanya.
Apa adanya yah dengan bahasa khas anak sekolah SMA/MA dahulu.
Sampai mikir lagi, dulu puisi ini buat siapa?! hahaha
------------------------------------------------------------
HARAPAN SEMU (04 feb 06)
Qu melangkah satu demi satu barisan kehidupan,
qu masuki dunia yang penuh dengan ambisi.
Lelah qu melihatnya namun di sisi yang indah itu,
Qu temui seekor kumbang manis yang menatap jauh di dekatqu.
Qu jalani hari-hari indah bersamanya,
qu ingin merangkulnya dalam keakraban yang penuh dengan cinta,
ketika aq menatapnya, tersimpan berjuta rahasia yang tersirat di wajahnya,
tapi semua itu bagaikan langit dan bumi, qu tak mampu melihat perbedaan itu,
selangkah demi selangkah, kumbang itu jauh dariqu,
belum terucap lantunan manis dan indah dari dirinya.
Qu harapkan semua untukmu.
MEMANG (08 feb 06)
Memang…qu sadari kau yang telah membangunkanqu dari impian malam.
Memang…qu anggap dirimu tak berharga dijiwaqu
Memang…ternyata impian telah menjelma menjadi sebuah potret manis di kehidupanqu
Memang…kau yang pertama mengajarkanqu akan cinta namun kau pula yang pertama memperkenalkanqu akan pengkhianatan cinta
Memang…semua hanyalah adegan-adegan semu yang tak dapat diketahui bagaimana akhirnya?
Memang…senandung cinta begitu menggairahkan hidupqu, namun
Memang…inikah akhir cerita cinta tanpa arti juga tanpa penyesalan diri !
I HAVE A DREAM (20 feb 06)
Dua masa yang lalu qu rancang dongeng dalam bingkai malam,
terasa sangat indah !!! menilai semua takkan ada yang tercipta ,
namun hati kecil truz berkata “You must can”.
Dongeng cinta, dongeng keberuntungan,Dongeng sekolah,
semua bersatu padu dalam impian.
menjelajahi gurun pasir yang terik yang tiba-tiba bibir merekah
seolah-olah seperti seorang musafir yang menemukan telaga air,
hidupqu telah di atur olehnya, dengan optimis,
melangkah pasti untuk terus maju, ada sesuatu terceguk olehnya.
Jatuh…dan tertidur. Itu bukan yang ku citakan,
terbangun dari tidur, itulah sebaik-baiknya penciptaan hatiqu,
di depan mata telah menunggu impian-impian yang nyata di hidupqu…kawan…
REALITA (25 feb 06)
Setitik air yang membasahi pipi telah menjadi saksi terhadap diri yang membawaku ke ruang hampa,
ingin tertawa ,ingin…qu tak sanggup membina diri,
beribu pertanyaan lintas di kepala.
The first untuk yang pertama kalinya,
hati bagai di tusuk benang dan jarum emas,
beginikah hati yang sedang bergejolak,
realita membuat semua bernilai negatif.
Realita ini pandangan hidupqu,
saat yang tidak menyenangkan tertekan tanpa kegembiraan,
kembalikanlah semua pada illahi rabbi,
sungguh dunia ini bahagia,
la tahzan ya sayang
KEMBALI (18 maret 06)
Tak tahu seperti apa aq lakukan, perang hati berdebaran di jiwaqu,
tak kuasa qu menahan tantangan yang butuh jawaban pasti dariqu,
entah baik atau buruk yang kurasa,
akhir dari sebuah pertanyaan dan pernyataan mustahil bagiqu,
qu mencoba membuat hal itu hanya menjadi suatu angin lalu,
namun qu rasa itu sangat tidak adil untuk hatiqu,
begitu bedanya hati, bagaikan megnet yang hidup di jantungqu,
karena qu yakin aq masih mencintainya,dengan segenap hatiqu
walaupun qu tak tahu,apa yang akan terjadi esok nanti,
qu berharap akhir cerita yang maniez…
KANGEN SLALU (19 juni 06)
Di mataqu tersimpan berjuta kenangan manis denganmu,
yang sulit untuk qu lupakan,walaupun terkadang hatiqu terpecah belah karenamu
tapi hatiqu juga tak bisa berbohong untuk merindukanmu.
kamu yang slalu ada di jiwaqu.kamu yang menemanidi setiap malamqu,
senyummu,ucapanmu slalu hadir untukqu,
qu ingin kamu juga merindukanku,aq ingin kamu juga merasakan apa yang aqu rasa
bahwa aq sayang kamu.
APAKAH BENAR (16 jan 07)
Terperanjat nuraniqu saat telinga ini menerima angin panas pembakar jiwa
berita burung menyayat hati,beribu-ribu tanda Tanya terlintas di kepalaqu.
Nista..nista qu nilai, rendah..rendah…qu fikirkan .
pantaskah qu masih di sampingnya?Vonis dia!!qu tak mau.benci dia!!
tak pantas qu lakukan. Benarkah di kan berubah?
jika benar adanya.qu kan bahagia sekali
namun jika kenistaan itu memang dilakukan olehnya…
Ya ALLAH ampuni dosanya tunjukkanlah ia menuju ridhamu
untuk menjadi insan yang lebih arif amin…
DINDING KEBENCIAN(18 jan 07)
Berakhir sudah cerita qta,ketika qu tengok kisah lalu saat
qu terpaku denganmu,dinding kebencian itu tiba-tiba menyeruak dalam kalbu,
sulit qu percaya akan ucapanqu sendiri tentang dia,
tak ada lagi kepercayaan di jiwaqu ,
hilang sudah semua harapanqu untuk membangun kembali pondasi cinta yang abadi,
namun…Tuhan berkata lain,
sebaik-baiknya qu mencoba menerimanya ,tetap bau busuk itu menghampiriqu
seraya memeberitahukan akan jawaban dari semua pengharapan ,
qu membenci wataknya ,qu membenci tingkahnya ,
qu membenci yang dia lakukan kepadaqu …
Tuhan bukankah Engkau sayang kepada semua hambamu??
Tuhan selamatkanlah dia dari langkah yang salah.
CINTA DAN PERSAHABATAN (08 maret 07)
Cinta dan persahabatan…
dua rangkaian indah yang slalu ada dalam kehidupan.
Mulanya cinta karena persahabatan namun saatqu rasa hal itu bukanlah sebenarnya,
awal cinta aq adalah pandangan pertama
hingga akhirnya membuahkan persahabatan,
entah sedihkah atau bahagiakah qu mampu akan sesuatu,
apakah ada masih pengharapan itu?
qu mencoba menata kehidupan yang indah dengan persahabatan yang terjalin
berharap kan ada kebahagiaan di balik ikatan penuh makna,
Qu tak ingin jauh darinya,qu tak tau kenapa?maybe dengan persahabatan
jiwaqu kan lebih tenang dan menerima semua dengan segala hati yang terbuka.
LANGKAH (14 maret 07)
Hidupqu indah penuh cita ,
qu mulai langkah pertama jejak kaki terhempas di sebuah cahaya hidup,
berharap qu kan meraih cahaya ilmu itu,
gelombang demi gelombang telah qu lalui dengan cinta kasih bahagia..
qu resah dengan langkah kedua,
menghadapinya ingin qu raih namun sulit qu jangkau ,
perih saat mendengar qu takkan bisa menjejakkan langkah qu yang kedua…
namun doaqu slalu berbisik dalam hati,
berharap kan ada jeritan halus penyemangat raga..
qu masih menunggu cahaya itu,
hingga aq dapat menjadi cahaya dan penerang bagi semua insan amin…
TAK MEMILIKINYA
Qu cinta dia,,,
qu sayang dia,,
qu menginginkan dia,,,
tapi semua takkan bisa qu miliki…
heran…qu mencintainya tapi tak terdengar..
qu tak berharap namun dia datang,
harapanqu..suatu hari nanti aq bisa dekat dengannya…
duch…cinta…cinta…cinta…kenapa slalu memusingkan hati
dan meresahkan jiwa…???
SYAHDU (13 april 07)
Dengan suara apakah qu memulai pertemuan ini…
dengan hati yang manakah qu menempatkannya.
terlalu sulit qu ungkap semua…
pantaskah hati ini menyatu dengannya
sedang penyakit itu penuh bersarang dalam hati
akankah dia menerima tangisan penyesalanqu.
qu merindukan suasana itu…
ALLAH tambatkanlah hatiqu hanya untukmu,
isikanlah jiwa yang kosong ini denga cinta dan kasih sayangmu…
Qu rindu Engkau ..
Qu sayang Engkau…
Qu rindu kesyahduan itu…
Berharap akan slalu hadir dalam diriqu…
Ya Tuhan hadirkanlah Engkau dalam ragaku. Ya TUHAN Engkaulah cinta sejatiqu….
PENYEJUK KALBU (24 April 07)
Ku tuliskan rindu ini
Ku rangkai kata sampai hati lelah menyaksikannya
Ku susun untaian kalimat penuh makna
Terselubung dalam kalbuku merindukan seseorang
Kan ku jadikan dia penawar dalam ragaku
Seperti setetes embun penyejuk kalbu…
Bila ingat hati ini denganmu
Ku tersiksa akan kerinduan itu
Mengingatmu begitu menentramkan jiwaku…
Mengenangmu adalah keinginanku selalu…
Memilikimu adalah impian terbesar dalam sejarah hidupku…
Hanya Allah yang menentukan segalanya…
RINDUKU SAHABAT (07 Mei 07)
Di temani malam yang sunyi senyap
Ku buka mata hati walaupun terasa berat bagiku
Tuk bertahan menahan rasa di raga
Hingga ku teringat…akan kerinduan orang-orang terdekat
Sahabat…
Kau slalu ada dalam sanubari
Terkenang indah saat-saat bersama
Akankah ku menemukan hal yang sama di tempat lain
Seperti yang kurasa saat ini??
Sahabat…
Ku takut tak dapat merasakan hal yang sama
Kau begitu berharga di jiwaku
Sejatikah kau di hatiku??
Ku harapkan sahabat terindah dalam hidup…
Dalam kerinduan mencari sahabat terbaik untuk ku…
DIA TAK MENGENALKU (19 Juni 07)
Satu jiwa tersimpan dalam ragaku
Padam dalam hati
Hening dalam langkah
Tak jelas arah tujuannya kini
Dia tak mengenalku…
Dan mungkin dia takkan mengenalku…
Hanya hati yang berbincang
Tanpa adanya raga yang bertemu
Kenyataan sulit ku terima
Dalam dada sesak jiwaku
Karena dia tak mengenalku…
Sampai kapan dia kan mengenalku???
SEPI (29 Juni 07)
Sepi…
Ragaku yang menyendiri di sana
Sepi…
Jiwaku di awan impian
Sepi…
Hatiku tanpa belahan jiwa
Sepi…
Sepi…
Sepi…
Ku sendiri menikmati malam yang sunyi
Sayang…kau di manakah kini???
Ku sepi tanpamu…
Kehadiranmu dihadapanku adalah impian hidupku…
MENUNGGU WAKTU (02 Juli 07)
Sedetik ku hitung…
Semenit ku terdiam…
Sejam ku sendiri…
Sehari terasa sepi…
Seminggu berlalu sudah…
Hingga ku bahagia menyambut masa…
Ku tunggu waktu tanpa mu
Berharap kau kan slalu hadir dalam relung jiwaku
Mengapa ku slalu tersiksa??
Mengapa ku slalu rindu??
Mengapa ku slalu resah??
Menunggu waktu sampai kebahagiaan itu berpihak kepada ku…
BERPUTAR (04 Juli 07)
Berputar…
Fikirku yang berterbangan di alam sana
Mencari kenyamanan bathin raga ini
Berputar…
Ragaku berayun kian kemari, hingga
Lelah ku rasa diri ini
Berputar…
Hatiku akan satu jiwa, merenungi
Langkah sebagai buah harapan kelak
Berputar…
Masa harapan cerah menjadi impian malam-malamku
Sampai ku mencoba bertahan menahan arus di setiap
Putaran problema ini…
SATU NAMA (10 Juli 07)
Angin berhembus memecah kesunyian…
Kejora berkelip lentik menggoda rasa…
Purnama benderang menatap hening…
Malamku riang penuh pesona
Sejuk dan hening ku rasa namun,,
Ada yang hilang dari ruang jiwaku…
Ku berlari mencari tuk menemukannya
Satu nama tersimpan dalam kalbu
Kadang menghilang namun, kadang bermuara
Slalu dalam hati, kucoba hempaskan walau
Hanya sesaat tetapi, tak bisa ku hapuskan
Sampai kapan nama itu kan hadir slalu di jiwaku
Hingga saat jabat tangan itu datang menghampiri
Dengan segala harapan yang ada
Smoga ku jadi yang terbaik untuknya…
DIA MELIHATKU (30 Agustus 07)
Saat matanya terhempas oleh masa
Ku hanya pasrah menghadapinya
Sampai ku tahu…
Dia telah membuka mata walaupun kecil
Celah itu tapi ku mulai merasa berarti
Dengan kehadiranku…
Kini matanya tak lagi tertutup untuk ku
Namun tetap saja kepanikan yang kurasa
Dalam kalbu ku yakinkan diri
Akankah ini akan terus berlanjut
Hingga ku meraih apa yang ku impikan?
Allah…
Perkenankanlah raganya untuk ku miliki
Agar ku dapat meraih cintamu yang suci
Dalam keridhoan Illahi rabbi…
WAHAI RAMADHAN (14 September 07)
Ramadhan…
Sekian lama ku nanti kehadiranmu
Kini kau hadir dalam ruang waktu ku
Ramadhan…
Slalu ada kisah di setiap langkah
Yang ku harap kebaikan kan datang untukku
Ramadhan…
Ku rindukan kebahagiaan darimu
Akankah ku dapatkan keajaibanmu
Ramadhan…
Hatiku girang di lirik olehmu
Jangan kau pergi hempaskan diriku lagi
Ramadhan…
Sucikan hatiku menerima kehadiranmu
BULAN YANG HILANG (10 Oktober 07)
Suci di setiap waktumu
Hikmah di setiap langkah
Allah…
Ku menyesal membiarkan waktu
Di setiap malammu
Allah…
Ku rindu selalu akan
Kedatangan bulanmu
Allah…
Akankah kau mempertemukan hamba
Dengan bulanmu kembali?
Diriku terasa hampa tanpa dirimu
Kau slalu ada dalam hatiku…
BERHARAP KAU DI SINI (18 Oktober 07)
Denting seakan mengguncang ruang
Memecah kesunyian dalam kalbu
yang sedang gundah gulana…
mengapa kegelisahan melanda diri ini?
Seperti ada yang pergi dalam keharuan
Kau…
Dimana kini??
Diri ini slalu haus akan kehadiranmu
Di sini…mengapa harapan ku slalu membuat
Diri ini tersiksa?
Dalam singgasana cinta ku harapkan
Kau kan ada di sini..
Temani aku di setiap malamku..
Untuk mendaki sebuah cinta suci
Menuju cinta ilahi.
Amin..
KESEMPATAN ITU (06 Desember 07)
Akankah dia hadir untukku?
Tiapku mencinta hampa terasa
Teriris gejolak hati
Takkan ada yang mau tau diriku ini
Allah…kapan Kau akan memberikan
Kesempatan itu untukku cicipi?
Ya Allah..
Diri ini takkan pernah di terima mereka
Yang ku cinta
Malu…rasanya!
Kesalahanku ataukah waktu yang belum menjawab
semua fenomena hidupku?
Allah kapan kesempatan itu akan datang menyambutku
Dengan suka cita…
ku di cinta dan ku mencintai
allah berikanlah salah satu untuk kumiliki
benakku mengharapkan dia kan mencintaiku
segenap hati…
hanya karena Engkau ya Allah..
bukan untuk apa-apa tapi untuk ku dapat
meraih cintamu ya Allah !!!
CAHAYA ITU DATANG (25 Januari 08)
Kemilau sempurna terpancar penuh pesona
Kucoba meyakinkan hati,
Benarkah adanya lukisan kehidupan itu?
Ya Tuhan…Gelora jiwaku melambung tinggi
Saat-saat paling mendebarkan
Cahaya itu,,,ya matahari cintaku
Menghampiri dengan lemparan senyuman yang melegakan mata
Cahaya matanya mampu membuat ku mengenalnya
Ya Tuhan… masa yang kuimpikan telah hadir
Bola mataku terasa basah
Beribu ungkapan ingin kumuntahkan
Rasa syukur yang tiada terkira
Lukisan itu memberi arti dalam hidupku
Dengan penuh harapan kuingin yang lebih setelahnya
Harapan tuk memilikinya selalu terngiang dalam hati
Akankah hatinya dapat kumiliki?
SAHABAT TERINDAH
Ketika rembulan tersenyum anggun
Ku teringat akan kerinduan pada
Orang-orang terdekat
Sahabat…
Satu kata beribu makna
Sahabat…
Ungkapan sejuk dalam kalbu
Sahabat…
Kau slalu hadir dalam mimpiku
Saat mentari tenggelam
Perpisahan hendak menyapa
Terkenang indah saat bersama
Semakin jauh semakin sulit
Kuredam…
Hingga kuharapkan sahabat
Terindah dalam hidup.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar