Pagi
ini ada yang beda dehhh. Pertama, sejak pagi menjelang Masjid Istiqlal sudah
dipadati oleh Bus-bus pariwisata yang datang dari berbagai daerah maupun dalam
kota Jakarta yang membawa santri-santri dengan berbagai macam seragam sekolah
meskipun tidak sedikit yang menggunakan kostum putih-putih. Kedua, saat aku tiba
diparkiran ada pemandangan tidak seperti biasanya, Peserta didik MI Istiqlal
turun dari kendaraannya dengan memakai sarung dan peci sedangkan yang perempuan
memakai rok panjang. Wahhhh serasa dimanaaa gitu dan ternyata tidak satu dua
siswa yang pakai kostum tersebut melainkan seluruh peserta didik MI Istiqlal.
Yapp….
Hari ini spesial untuk para santri Nusantara. Sebelum launching Hari Santri
Nasional yang rencananya akan diresmikan langsung oleh Mr. Presiden Jokowi siang nanti jam
14.00 WIB di Masjid Istiqlal. Maka MI Istiqlal pun turut memeriahkan dengan
acaranya sendiri.
Koridor
MI Istiqlal sudah ramai dengan santri-santri. Asikkkkk.... kan lagi Hari Santri!!. Untuk
santriwan memakai sarung dan peci sementara santriwati memakai rok. Hehe tak
ketinggalan pula para guru juga memakai kostum yang sama dengan santri-santri.
Acara diawali dengan MI Menghafal
yang dilaksanakan di koridor MI Istiqlal dan dilanjutkan dengan sholat dhuha
bersama. Setelah kegiatan tersebut panitia mengarahkan santri-santri untuk
berkumpul kembali di koridor MI Istiqlal untuk mengikuti acara Hari Santri
Nasional yang sebentar lagi akan di launching
kan.
Santri-santri sudah duduk
membentuk barisan angkare dengan sangat rapi. Dan acarapun dibuka dengan
pembacaan Kalam Ilahi yang dibacakan oleh Pak Nasrul dan saritilawah atau
terjemah Al-qur’an oleh aku sendiri. Alhamdulillah berjalan khidmat.
Acarapun
dilanjutkan dengan informasi yang disampaikan oleh penanggung jawab acara,
sementara Aku, Pa Nasrul, Pa Amin dan Pa Rizki bersiap-siap untuk menampilkan
sholawat hadroh yang baru saja direncanakan. Hahaha. Chayooooo…..buktikan kalian
bisa meski masih pas-pasan yang bermain alat hadrohnya. Hahaha… yang terpenting
adalah keseruan membaca sholawatnya dan beruntung ada Pa Nasrul yang memang
sudah ahli bermain hadroh, paling tidak yang masih belum ahli tertutupi dengan
keahliannya. Apa sihh?!!.
Tepuk
tangan bergemuruh saat alat musik hadroh mulai dimainkan, Aku, Pa Nasrul dan Pa Rizki sebagai penabuh
berusaha menyamakan nada dengan Pa Amin yang melantunkan sholawat “Sholatullah”
kemudian sholawat kedua aku yang melanjutkan, aku mengajak santri-santri untuk
melantunkan sholawat “azka taslimi” yang sudah kami pelajari. dan terbukti
santri-santri merespon dengan sangat gembira. Mereka dengan semangatnya
mengikuti sholawat “azka taslimi” yang aku sampaikan. Shollu alannabiiii…..
Setelah
bersholawat bersama acarapun dilanjutkan dengan penampilan pembacaan
surat-surat pendek dari santri-santri. Subhanallah mereka sangat antusias.
Semoga keberkahan selalu meliputi kalian yah..
Dan
sebagai acara yang terakhir yaitu santri-santri menyaksikan film bersama yaitu
“Negeri 5 Menara” yang berkisah tentang lima santri yang belajar di Pesantren
Madani saat itu, sangat inspiratif.
Wahhh
berkesan dehh… meski acara sudah selesai namun santri-santri masih konsisten
memakai seragam yang ditentukan hingga zuhur menjelang. Kalian hebatt
santri-santriku
Senang
karena akan beredar Hari Santri Nasional semoga akan tertular juga kesenangan
untuk diriku yang sebetulnya sedang dilanda kegundahan. Hemmmm (Ibu guru masih galau!-_-
SELAMAT
HARI SANTRI NASIONAL 2015
Thursday,
October 22nd 2015th
Tidak ada komentar:
Posting Komentar