Minggu ini bertepatan dengan acara Wisuda Akbar
ke 5 Pimpinan Ust. Yusuf Mansur di Masjid Istiqlal. Di waktu yang sama pula
aku mendapatkan amanah untuk menjadi MC (Master of Ceremony) dalam kegiatan
Lomba Tahfidz tingkat MI/SD/MD Se-Provinsi DKI Jakarta masih dalam rangkaian
acara Bulan Syi’ar Maulid yang diselenggarakan atas kerjasama Kementerian Agama
RI dan BPPMI.
Kegiatan lomba yang dilaksanakan di panggung
utama acara tepatnya di depan halaman Pintu Al-Fatah ini menjadi daya tarik dan
pusat perhatian pengunjung. Apalagi di moment yang sama yaitu lomba hafalan
qur’an, tentu hal ini menjadi tantangan buatku pribadi sebagai MC yang
membawakan acara ini. Sehari sebelum aku tampil aku sudah mempersiapkan
beberapa kalimat-kalimat indah dan kata-kata kiasan yang akan aku sampaikan
nanti ketika menjadi MC sebagai penyempurna penampilan tentunya kalimat-kalimat
tersebut berisi tentang pedoman atau nasihat-nasihat qur’an.
Tahun ini aku merekomendasikan guruku lagi
menjadi juri Lomba Tahfidz yaitu Teh Hj. Imas Masriyah yang akrab aku panggil
“Teteh”. Beliau adalah salah satu guru kesayangan aku sekaligus qari’ah dari
Jawa-Barat. Spesial datang ke Jakarta dari Bandung untuk menjadi Juri Lomba
Tahfidz. Alhamdulillah… terimakasih teteh sudah berkenan hadir.
Peserta lomba di tahun ini berjumlah 40 orang
dan diambil 6 orang terbaik dalam perlombaan tersebut.
Selain bertugas sebagai MC
Lomba Tahfidz, akupun diberi amanah sebagai
pembina dalam mempersiapkan anak-anak yang ikut dalam perlombaan Tahfidz perwakilan dari Madrasah Ibtidaiyah Istiqlal.
Dua minggu sebelum acara aku bergegas untuk melatih anak-anak terpilih,
menyiapkan kostum dan berkali-kali memberikan keyakinan anak-anak yang akan
ikut berlomba bahwa mereka
mampu sekaligus mengulang-ulang surat-surat pilihan yang akan
dilombakan. Akhirnya terpilihlah 3 anak yang
akan ikut berlomba yaitu Hafidz, Rafi
Yahya dan Fatimah.
Subhanallah… acara berjalan sangat khusyuk dan
ramai dengan kunjungan jama’ah yang juga menghadiri acara Wisuda Akbar.
Anak-anak peserta dari MI Istiqlal pun tampil dengan baik. Beribu ungkapan
syukur aku ucapkan karena mereka dengan lancar membacakan surat-surat yang
dipilih secara acak.
Surat yang dilombakan di antaranya adalah QS.
Al-Muthaffifin, QS.
Al-Insyiqaq, QS. Al-Buruj, QS. At-Tariq, QS. Al-A’la, QS. Al-Ghasyiyah, QS.
Al-Fajr dan QS. Al-Balad.
Dan hasil akhirnya adalah Hafidz dan Fatimah
yang mendapat juara Harapan 2 dan
harapan 3 sebagai
peserta dari MI Istiqlal. Alhamdulillah….
Selamat ya teman-teman. Semoga menjadi prestasi yang baik buat kalian. Menang
dan kalah itu adalah bagian dari perjalanan hidup yang terpenting
kalian sudah mencoba dan berusaha. InsyaAllah tidak ada yang sia-sia atas usaha
kalian.
Sunday, November 22nd 2015
Tidak ada komentar:
Posting Komentar